Blitar – Aki / battery merupakan sebuah komponen yang berperan penting pada kelistrikan sepeda motor, yang berfungsi untuk menyalakan lampu, klakson, elektrik stater, dan aksesoris lainnya. Aki sepeda motor memerlukan perawatan agar supaya aki menjadi awet dan tahan lama.
Perawatan aki sepeda motor sangat mudah, apalagi aki sepeda motor yang sudah maintenance free atau MF, atau orang awam menyebutnya aki kering. Berikut tips dan trik perawatan aki sepeda motor baik yang basah ataupun kering :
- Nyalakan sepeda motor selama 15 menit setiap hari
Menyalakan sepeda motor setiap hari dilakukan untuk memastikan aki speda motor agar tetap terisi arus listrik. Tips ini diperuntukan untuk semua jenis aki baik yang basah ataupun yang kering. Tips ini wajib dilakukan untuk sepeda motor yang jarang digunakan ataupun yang penggunaannya dalam jarak pendek.
- Jangan memasang aksesoris yang berlebih
Memasang aksesoris yang berlebih pada sepeda motor dapat menyebabkan umur aki sepeda motor berkurang. Dikarenakan penggunaan arus yang berlebih dari aksesoris tambahan tersebut, seperti LED DRL, klakson mobil, lambu kabut, strobe dan lain sebagainya. Selain mengurangi umur aki, penggunaan aksesoris yang berlebih juga dapat mnyebabkan komponen kelistrikan yang lain cepat rusak misalnya kiprok dan spul sepeda motor. Tips ini untuk aki basah maupun aki kering.
- Isi cairan aki secara rutin
Hal ini diperuntukan untuk aki basah yang mana cairan pada aki basah tidak boleh kurang dari batas ataupun berlebih. Cairan aki basah harus secara rutin dicek, karena cairan dapat berkurang karena penguapan yang disebabkan oleh pengecasan aki. Pada aki basah terdapat tanda level cairan aki yaitu Lower dan Upper, yang mana cairan aki tidak boleh kurang dari batas minimum atau Lower level karena dapat mnyebabkan kerusakan pada sela ki. Cairan aki juga tidak boleh berlebih dikarekan dapat menyebabkan cairan pada setiap sel aki mengalir ke sel yang lain yang berabikat konsleting kecil yang berakibat kerusakan pada aki.
- Membersihkan terminal aki
Terminal aki atau konektor aki perlu dibersihkan secara rutin karena secara berkala pasti terdapat kerak atau kotora yang dapat menyebabkan arus yang mengalir dapat terganggu atau bahkan terputus. Selain itu hal ini juga dapat menyebabkan teganggan menjadi tidak stabil sehingga aki cepat rusak. Tips ini perlu dilakukan untuk aki basah maupun kering.
- Memeriksa tegangan aki
Memeriksa tegangan aki perlu dilakukan untuk mengecek batas minimum tegangan aki. Hal ini perlu diperhatikan karena jika aki dibawah batas minimum dapat mnyebabkan aki cepat rusak. Batas minimum tegangan aki sepeda motor yaitu 12,3 volt. Jika aki motor hanya memiliki tegangan tersebut atau di bawahnya maka perlu dilakukan pengecasan. Tips ini diperuntukan terhadap perawatan aki basah maupun aki kering.
Kesimpulannya kondisi aki sepeda motor perlu sering diperhatikan karena aki merupakan komponen yang sangat penting pada komponen sepeda motor atau pada sepeda motor itu sendiri. Apalagi pada sepeda motor terbaru yang sudah tidak memaki kick starter dan hanya mengandalkan elektrik starter, jadi kondisi aki harus tetap dalam keadaan baik supaya sepeda motor dapat dihidupkan dan semua komponen kelistrikan dapat bekerja secara normal. Dan jika semua komponen berjalan secara normal tentu menjadikan semua komponen kelistrikan pada sepeda motor menjadi awet.
Cara optional agar aki menjadi awet adalah dengan mengganti semua lampu yang masih bohlam dengan menggantinya menjadi lamopu led. Hal ini dikarenakan lampu led memilik arus kerja yang sangat rendah dibandingan dengan lampu bohlam.
Demikian tips dan trik perawatan pada aki sepeda motor, yang tentunya perlu dilakukan secara rutin. Sampai jumpa di artikel selanjutnya !
Sumber : Fikru Dzul Fahmi, S.T.